Kemeriahan SAN 2024: Perjalanan Bahasa Arab dan Kebersamaan di STAI DR. KH. EZ. Muttaqien

Kemeriahan SAN 2024: Perjalanan Bahasa Arab dan Kebersamaan di STAI DR. KH. EZ. Muttaqien

Purwakarta, 27 Oktober 2024 – Semarak Arabic Nusantara (SAN) 2024 untuk pertama kalinya digelar dengan semarak, memancarkan cahaya persaingan dan kreativitas di kalangan pelajar MA, SMA, dan SMK. Di bawah langit biru yang cerah, acara ini dibuka dengan karnaval yang menawan, diiringi alunan marching band Nada Tirta Huda dari MA Al Huda, menciptakan atmosfer penuh kegembiraan. SAN tahun pertama ini diikuti oleh 24 sekolah dari Purwakarta dan Karawang, termasuk MA, SMA, dan SMK, yang turut berkompetisi dengan semangat yang luar biasa.

Dalam sambutannya, Fadil, ketua pelaksana, mengungkapkan bahwa SAN hadir sebagai jembatan untuk menggerakkan generasi muda yang kerap disalahpahami sebagai “generasi rebahan.” “SAN adalah stimulus bagi mereka untuk lebih aktif dan terampil,” ujar Fadhil dengan penuh keyakinan.

Ahmad Fajar, Ketua Prodi PBA, menyebut Semarak Arabic Nusantara (SAN) sebagai bagian dari realisasi visi besar Prodi PBA. “SAN adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk mencetak generasi unggul tidak hanya dalam bahasa Arab, tetapi juga berjiwa kreatif dan inovatif,” ujarnya dengan optimisme. Fajar menambahkan bahwa SAN 2024 memiliki catatan sejarah tersendiri bagi Prodi PBA, karena ini adalah pertama kalinya acara ini terlaksana setelah lama dirancang. SAN pun diharapkan menjadi acara tahunan yang terus berlanjut.

Dalam kesempatan yang sama, TB Abdul Hamid, Muasis Program Studi PBA, menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan acara ini. “Saya yakin, dengan adanya SAN, Prodi PBA akan terus menjadi tempat yang memupuk potensi generasi muda,” ungkapnya.

Dr. (c) Dede Supendi, Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Alumni, menambahkan dengan tegas, “Institusi akan selalu mendukung setiap langkah kreatif mahasiswa. Tahun depan, kami merencanakan adanya piala bergilir untuk SAN, agar semangat kompetisi ini terus membara di hati para pelajar.”

Serangkaian lomba seperti Khiṭābah, Ghina ‘Araby, Musābaqah Qirā’at al-Kutub, Futsal, dan Mobile Legends, berhasil menyatukan pelajar dari berbagai sekolah, menenun tali persaudaraan di antara mereka. Nisa Nuraini, salah seorang peserta, dengan penuh haru menyatakan bahwa kegiatan ini sangat memotivasinya untuk terus mengembangkan potensi diri. Melan Anjani, peserta Ghina ‘Araby, menuturkan bahwa dirinya berharap bisa kembali mengikuti SAN di tahun-tahun berikutnya.

Acara SAN 2024 diakhiri dengan pemberian sertifikat kepada para peserta oleh Dr. (c) Dede Supendi, yang berharap semangat ini akan terus berlanjut, menjadi bara yang tak pernah padam di hati para generasi penerus bangsa.

Editor: Ulfah Raihan